Lazada Indonesia

Ali bin Thalib radiyallahu ‘anhu berkata:

”Lihatlah dari mana kamu mengambil ilmu karena ilmu adalah agama.” (At Tankil, Al Khatib Al Baghdadi, hal. 121).
Ali bin Thalib radiyallahu ‘anhu berkata, ”Lihatlah dari mana kamu mengambil ilmu karena ilmu adalah agama.” (At Tankil, Al Khatib Al Baghdadi, hal. 121).

Copy and WIN : http://bit.ly/copy_win
Ali bin Thalib radiyallahu ‘anhu berkata, ”Lihatlah dari mana kamu mengambil ilmu karena ilmu adalah agama.” (At Tankil, Al Khatib Al Baghdadi, hal. 121).

Copy and WIN : http://bit.ly/copy_win

Sabtu, 04 April 2015

KEZUHUDAN RASULULLAH SAW



KEZUHUDAN RASULULLAH SAW
1. ALLAH SWT memerintahkan beliau saw untuk tidak tergiur dengan kenikmatan dunia
QS Toha (20) ayat 131:

20:131
And do not extend your eyes toward that by which We have given enjoyment to [some] categories of them, [its being but] the splendor of worldly life by which We test them. And the provision of your Lord is better and more enduring.

Dan janganlah kamu tujukan kedua matamu kepada apa yang telah Kami berikan kepada golongan-golongan dari mereka, sebagai bunga kehidupan dunia untuk Kami cobai mereka dengannya. Dan karunia Tuhan kamu adalah lebih baik dan lebih kekal.

2. Tempat tidur dan makanan beliau saw
Umar bin Khotob ra meriwayatkan hadits tentang tindakan Rasulullah saw meng’ilaa’ istri-istrinya untuk tidak mencampuri mereka selama satu bulan. Beliau saw tinggal sendiri dalam sebuah bilik. Suatu ketika Umar ra berkunjung kepada beliau saw sedangkan beliau berada di bilik itu. Di sana ia ra tidak mendapatkan apa-apakecuali sedikit dedaunan, sebuah kantong air dari kulit, dan sedikit gandum. Beliau saw sedang berbaring di atas tikar yang serat-seratnya membekas di sisi badan beliau. Umar ra pun mencucurkan air matanya. Rasulullah saw bertanya, “Ada apa denganmu?” Ia ra menjawab, “Ya Rasulullah, Engkau makhluk pilihan Allah SWT, sedangkan keadaan Kisra dan Kaisar jauh lebih baik daripada dirimu.” Beliau duduk dengan wajah kemerahan, lalu bersabda, “Apakah Engkau ragu, hai Ibnu Khotob? Mereka adalah kaum yang kenikmatan hidupnya disegerakan di dunia.” (Mutafaq’alaih)
Adapun dalam riwayat Muslim: “Tidakkah kamu rela mereka mendapatkan di dunia dan kita di akhirat?” Umar ra menjawab, “Ya, aku rela ya Rasulullah.” Nabi saw bersabda, “Maka ucapkanlah pujian bagi Allah ‘Azza wa Jalla.”
3. Alqomah meriwayatkan dari Ibnu Mas’ud yang berkata: “Rasulullah saw tidur di atas tikar yang membekas di kulitnya.” Kontan saya mengusapnya seraya berkata, ‘Kutebus Engkau dengan ayah ibuku! Tidakkah engkau ijinkan kami untuk mengambil tikar yang lebih halus hingga dapat melindungimu ketika tidur?’
Beliau saw bersabda:
Maalii waliddunyaa maa anaa waddunyaa illaa karoo kibinis tadholla tahkta syajaroting tsumma roohka wa tarokahaa
“Apa perlunya aku dengan dunia ini? Permisalanku dengan dunia ini ibarat seorang pengendara yang berteduh di bawah pohon kemudian pergi dan meninggalkannya.” (HR Tirmidzi, hasan shohih)
4. Beliau saw tidak berambisi menyimpan harta kekayaan hingga bertumpuk-tumpuk:
Beliau saw berabda:
Laukaanalii mitslu uhkudin(n) dtahaballassaronii Allaa tamurro ‘alaiya tsalatsu layaliw wa’indii minhu syaiun illaa syaian arshuduhu lidain
”Seandainya kau memiliki segunung Uhud emas, niscaya aku bergembira bila tiga malam berlalu sedangkan tidak sedikitpun darinya yang tersisa menjadi milikku, kecuali sedikit yang kusimpan untuk membayar utang.” (HR. Bukhori)
5. Dari Amr bin Al Harits ra berkata, “Rasulullah saw ketika wafat tidak meninggalkan uang dinar atau dirham, budak laki-laki atau budak perempuan, atau apapun juga kecuali keledai putih kendaraannya, pedang, dan sebidang tanah yang beliau saw sedekahkan untuk Ibnu Sabil.” (HR Bukhori)


TELAGA RASULULLAH SAW

Rasulullah saw bersabda:
Hkaudhii masiirota syahrimmaa uhuabyadhu minallabani warihkuhu athyabu minalmiski wakiizaanuhu kunujuumissamaa imangsyariba minhu falaa yadhma uabadaa
”Telagaku seluas pejalanan sebulan, airnya putih seperti air susu, aromanya harum lantaran Misk, tekonya sebanyak bintang dilangit dan siapa yang minum darinya, tidak haus selamanya.” (HR. Bukhori)
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Flag Counter

JKW-PDIP

JKW-PDIP

THE BEST SPINNER




Entri Populer